Kamis, 31 Desember 2009

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

Definisi SIM secara umum :
Sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (integrated), untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.

SIM menurut Gordon B Davis : Suatu sistem terpadu antara manusia dan mesin yang menyediakan informasi untuk mendukung kegiatan operasional, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dari suatu organisasi. Sistem mem¬pergunakan komputer baik perangkat keras maupun perangkat lunak, prosedur dan tata kerja manajemen dan juga basis data.

Konsep Sistem Manusia/Mesin :
- Sebagian tugas sebaiknya dilaksanakan oleh manusia, dan lainnya sebaiknya dilakukan oleh mesin.

- Sebuah sistem gabungan dengan hasil yang diperoleh melalui serangkaian dialog dan interaksi antara komputer dan seorang manusia pengolah.

- Perancang sebuah SIM harus memahami kemampuan manusia sebagai pengolah informasi dan perilaku manusia dalam mengambil keputusan.

- Setiap SIM melaksanakan pengolahan transaksi.

- Sebuah sistem pengolahan database dianggap sebagai SIM bila disertai suatu database sederhana, kemampuan menemukan kembali, & satu atau dua model perencanaan atau keputusan.

- Jawaban seketika adalah suatu peningkatan dan bukan suatu kebutuhan mutlak dalam kebanyakan keadaan.

- Model-model sederhana kerap kali berguna dan lebih banyak disukai, tergantung pada organisasi dan pengalaman para eksekutifnya dalam menggunakan model-model tersebut
SIM menggunakan : Perangkat keras (hardware), Perangkat lunak (software), Prosedur pedoman, Model manajemen dan keputusan, Database

Macam-macam laporan yang dihasilkan oleh SIM, antara lain yaitu :
1. Laporan Periodik
Laporan yang dihasilkan dalam selang waktu tertentu.
2. Laporan Ikhtisar
Laporan yang memberikan ringkasan terhadap sejumlah data/informasi.
3. Laporan Perkecualian
Laporan yang hanya muncul apabila terjadi keadaan yang tidak normal.
4. Laporan Perbandingan
Laporan yang menunjukkan 2 atau lebih himpunan informasi yang serupa dengan maksud untuk dibandingkan.

Gambar 3.2 Piramida Sistem Informasi Manajemen
Tingkatan manajemen :
1. Tingkat Perencanaan startegis
2. Tingkat Pengendalian manajemen
3. Tingkat Pengendalian Operasional

Dari struktur piramida diatas dapat dijelaskan bahwa, pada tingkat bawah umumnya memerlukan banyak waktu pengolahan, karena banyaknya permintaan informasi.
Secara teoritis, SIM akan sangat membantu para pengelola perusahaan dari berbagai tingkat dalam melaksanakan tugasnya. Dalam teori SIM, tersirat pengertian bahwa informasi akan selalu tersedia pada setiap tingkatan pengelola, sesuai dengan kebutuhannya. Informasi akan mengalir dari pusat data. Diolah oleh komputer untuk disebarkan. Pada umumnya, pada pengolaha tingkat rendah, informasi sifatnya siap pakai, dalam pengertian bahwa informasi tersebut dimanfaatkan tanpa terlalu banyak memerlukan interpretsi. Proses pengolahan dan penyebaran informasi pada SIM sifatnya menyeluruh disebut juga dengan sistem secara total (Total System Approach). Artinya informasi akan mengalir dari pusat data, diolah oleh komputer untuk disebarkan keberbagai tingkatan.

Tapi penyimpanan informasi secara terpusat akan menemui beberapa kendala diantaranya : – Diperlukan Seorang ahli informasi yang bertanggung jawab terhadap integritas data secara keseluruhan.
- Informasi yang disimpan terus membengkak dan sifatnya kurang penting, akibatnya komputer menjadi lambat terhadap permintaan informasi

PENGELOLAAN DATA TERDISTRIBUSI
Sistem dengan pendistribusian pengolahan, yaitu yang prosesor- prosesor peripheralnya menyimpan datanya dan bekerja sendiri, tetapi dihubungkan juga dengan sistem yang ditingkatnya lebih tinggi.
Keuntungannya :
a. Memungkinkan dicapainya tujuan berbeda di masing-masing unit.
b. Pengelola dapat mengontrol kebutuhan data .
c. Informasi beraneka ragam.
Kerugiannya :
a. Sulit menjaga integritas data dalam SIM.
b. Arsip data pusat kurang mutakhir.
c. Penyebaran informasi harus melalui birokrasi, kompetisi dan koordinasi.
d. Penggunaan sumber daya meningkat.

Pengelola dan pengolahan data

Hak dan tanggung jawab dari pimpinan unit pengolahan data mulai dipertanyakan. Mereka diserahi tugas yang strategis: menyediakan informasi bagi para pengelola. Kemajuan dari perusahaan sedikit banyak tergantungdari keberhasilan mereka untuk menyediakan informasi yang diperlukan. Akses mereka terhadap informasi sama dengan pimpinan puncak perusahaan. Penting bagi pimpinan perusahaan untuk memilih orang yang tepat untuk jabatan ini, sehingga penyalah gunaan wewenang dapat dihindari.

Dilain pihak, suksesnya pimpinan unit pengolahan data untuk menyediakan informasi, sering tidak diimbangi dengan imbalan yang memadai. Mereka semata-mata sibuk dengan mesinnya, tanpa menikmati kesempatan untuk memperoleh jaminan yang lebih baik.

Perkembangan teknologi komputer mengisyaratkan kecenderungan baru yang lebih rumit sifatnya. Munculnya komputer pribadi dan menyebarnya pemakaian terminal di perkantoran, mengakibatkan munculnya aplikasi baru dalam pengolahan data : interogasi pusat data secara langsung oleh pemakai. Walaupun hak pemakai amat dibatasi, tapi adanya komputer mikro memungkinkan pemakai mengolah data secara pribadi. Informasi yang diperoleh akan dimanfaatkan untuk membantu tugasnya sehari-hari. Peran dari tenaga ahli pengolahan data berkurang, akan tetapi tanggung jawabnya terhadap integritas data tetap ada. Kecenderungan baru ini menyebabkan seolah tanggung jawab pengelolaan data telah begeser ke pemakai, tanpa kelimpahan wenangan yang resmi. Dengan adanya hal ini, distribusi hak dan tanggung jawab terhasap pengolahan data harus dipikirkan secara matang sejalan dengan perkembangan teknologinya.

KANTOR MASA DEPAN
Dasar pemikiran timbulnya gagasan otomasi perkantoran karena sebagian dari waktu kerja pegawai habis untuk melakukan hal-hal yang tidak produktif, antara lain :
– Banyaknya staf yang menghabiskan waktunya dengan membuka arsip dokumen, untuk mencari bahan yang diperlukan.
- Para Sekretaris sangat sibuk dengan tugas administratifnya.

Hal-hal tersebut dari sudut efisiensi kerja sangat merugikan. Tanggapan mengenai masalah diatas adalah dengan memanfaatkan komputer untuk melakukan beberapa pekerjaan kantor misalnya: pengaturan arsip yang disimpan secara elektronis, sistem surat elektronik, alat komunikasi portable, dll. Perusahaan-perusahaan yang telah memiliki fasilitas-fasilitas tersebut pun memiliki kesulitan tersendiri. Untuk melakukan otomatisasi perkantoran, para pegawai harus memiliki pemahaman dan kemampuan untuk menggunakan sistem, aplikasi dan alat-alat baru yang akan digunakan,serta harus menyesuaikan dengan fasilitas-fasilitas baru yang terus bermunculan agar dapat terus bekerjaa secara efisien seperti apa yang diharapkan.

Peran Komputer Pribadi di Perkantoran.
Banyaknya komputer pribadi di perkantoran membawa dampak akan pentingnya pengolahan data dan nilai dari suatu informasi, karena sering kali para karyawan mengolah langsung informasi melalui komputer pribadi. Ini menunjukkan adanya demokratisasi dalam pengolahan informasi juga dapat meningkatkan kecepatan kerja karyawan yang akan sangat mengutungkan dalam dunia usaha.

ISYU ORGANISASI DAN SOSIAL

Pemanfaatan komputer akan mengubah baik jenis pekerjaan maupun tata cara penanganannya (struktur manajemen & karyawan). Secara tradisional fungsi manajemen tingkat menengah adalah menerapkan instruksi pimpinan kepada para pekerja. Sekarang ini dengan adanya otomasi perkan¬toran, peran tradisional para manajemen tingkat menengah berubah secara drastis. Hal ini disebabkan karena pimpinan perusahaan mendapatkan laporan/informasi langsung melalui komputer.

Perubahan Peran Manajemen Tingkat Menengah

di antaranya:
– Informasi mengalir secara langsung ke pimpinan puncak tanpa campur tangan tingkat menengah
– Manajer tingkat menengah harus merubah pandangan dan tata cara kerja
– Pola karir mengalami perubahan
– Manajer tingkat atas memiliki tanggung jawab yang besar dan hanya sedikit bantuan dari manajer tingkat menengah.

Perkembangan aplikasi pengolahan data di perusahaan menimbulkan beberapa persoalan. Bila pada awalnya organisasi pengolahan data berada di bawah bagian keuangan, karena perluasan aplikasi, akhirnya menjadi bagian tersendiri dari perusahaan (yang sekarang disebut dengan EDP=Elektonik Data Prosesing ).
Kesenjangan keahlian yang semakin lebar, secara psikologis menimbulkan beban pikiran bagi banyak karyawan, terutama bagi mereka yang tidak berkecimpung dalam pengolahan data. Mereka merasa takut seolah-olah bidang pekerjaan mereka diambil alih oleh komputer. Kadang timbul sikap defensif menentang arus perkembangan. Gejala semacam ini melanda negara maju pada awal dasawarsa enam puluhan.

Dari gambaran kegiatan diatas beberapa pimpinan perusahaan mengkhwatirkan bahwa perubahan pola kerja menurut tata cara baru, akan menggangu produktivitas kerja pegawai. Adanya dana tambahan untuk mendidik karyawan dan perlu waktu tambahan untuk menyesuai¬kan diri dengan sistem yang baru. Hal ini disebabkan ketidak mengertian para pimpinan tentang sistem tersebut.
Pengangguran akibat otomatisasi sering kali terjadi dan bahaya hilang atau dicurinya dokumen akibat virus, pembajakan SW, pencurian perangkat, cracking / hacking juga sering terjadi pencurian informasi, duplikasi & manipulasi informasi

KOMPUTER PADA DUNIA USAHA


I

nformasi dalam berbagai hal menjadi amat penting bagi semua bentuk perusahaan. Kegagalan suatu perusahaan untuk mencerna informasi akan berakibat kepada lemahnya daya saing perusahaan tersebut terhadap perusahaan lain yang sejenis. Kecepatan dunia usaha beradaptasi dengan teknologi komputer, khususnya di Amerika berjalan dengan sesuai dengan perkembangan komputer itu sendiri. Karena bagi pengusaha penggunaan komputer diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dan efisiensi kerja mereka.

Pada tahap awal mereka menggunakan komputer untuk data administrasi yang sarat dengan perhitungan angka seperti pembukuan untuk penerimaan dan pengeluaran, daftra gaji dan penagihan. Selain kemampuan komputer untuk mengolah data yang cukup besar juga membawa masalah baru seperti penyediaan tenaga ahli, pendidikan staf perusahaan serta resahnya sebagian dari personalia perusahaan akan terjadinya pemutusan kerja. Tetapi sedikit demi sedikit persoalan tersebut dapat diatasi. Para pengusaha berusaha untuk beradaptasi dengan komputer hingga akhirnya komputer mendapatkan tempatnya di dunia usaha.

Perkembangan Pengolahan Data

Pada akhir tahun enam puluhan, komputer telah banyak dipakai di perusahaan-perusahaan Amerika diantaranya untuk membantu menangani pengolahan data Administrasi Personalia, Pembukuan, Inventaris barang, Pembelian dan Penjualan, dan lain-lain.

Melihat aplikasi komputer pada bidang ini mengakibatkan para pengusaha melihat kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan pemanfaatan informasi. Kendali perusahaan menjadi lebih baik, dengan tersedianya data yang diperlukan.

Sejalan dengan perkembangan teknologi komputer, jenis aplikasi pengolahan data pun semakin meluas, sesuai dengan kebutuhan perusahaan.



Hal yang mendukung

Model Simulasi :

Salah satu alat yang ampuh bagi ilmu pengetahuan dan industri untuk mempelajari keadaan akan sistem yang rumit, dimana penggambarannya secara matematik amat sukar untuk dilakukan secara manual. Perusahaan mencoba mempelajari faktor yang kritis pada proses produksi dengan menentukan besaran-besaran yang disesuaikan dengan keadaan yang nyata. Sehingga model yang dibuat dapat memberikan yang realistis dari sistem yang dipelajari.

Model Perencanaan Keuangan :

Sangat tergantung dari Ilmu Matematik yang rumit untuk meramalkan kejadian jangka menengah dan panjang. Perencanaannya memerlukan keahlian matematika, keuangan dan pemrograman. Para Pengusaha dapat memanfaatkan model perencanaan keuangan untuk menguji berbagai keadaan, sehingga perencanaan dapat dilakukan dengan cermat.

Sistem hubungan langsung (On-line system).

Sistem ini memungkinkan hubungan langsung terjadi antar komputer, informasi dapat diambil setiap saat. Institusi/Perusahaan yang banyak memanfaatkan sistem on-line ini adalah perbankan.

Perkembangan aplikasi pengolahan data di perusahaan menimbulkan beberapa persoalan. Bila pada awalnya organisasi pengolahan data berada di bawah bagian keuangan, karena perluasan aplikasi, akhirnya menjadi bagian tersendiri dari perusahaan (yang sekarang disebut dengan EDP=Elektonik Data Prosesing ).

Tahap pertama pengembangan ditandai dengan dipekerjakannya tenaga pengolahan data klasik, seperti operator, pemrogram dan sistem analis. Sejalan dengan berkembangnya aplikasi dan teknologi komputer, jenis pekerjaan menjadi bertambah banyak. System Programmer, Spesialis komunikasi data, spesialis basis data spesialis jaringan internet dan design web, merupakan profesi baru yang banyak diperlukan di pusat pengolahan data.

Kesenjangan keahlian yang semakin lebar, secara psikologis menimbulkan beban pikiran bagi banyak karyawan, terutama bagi mereka yang tidak berkecimpung dalam pengolahan data. Mereka merasa takut seolah-olah bidang pekerjaan mereka diambil alih oleh komputer. Kadang timbul sikap defensif menentang arus perkembangan. Gejala semacam ini melanda negara maju pada awal dasawarsa enam puluhan.


Pandangan ke depan :

Pada tahun 1979, James Martin seorang pengarang buku dan konsultan pengolahan data tingkat internasional, membuat prediksi sebagai berikut :

Sebagian besar dari perkembangan aplikasi komputer dalam dunia usaha pada masa mendatang akan berlandaskan kepada teknologi basis data (database technology) yang akan saling terhubung melalui jaringan komputer. Otomasi perkantoran akan terhubung dengan jaringan ini.

Dari prediksi James Martin tersebut sudah nampak pada saat ini. Adanya jaringan basis data internasional seperti telnet, otomasi perkantoran juga sudah berkembang pesat, PC sudah berperan baik dikantor ataupun dirumah, dimana mereka sudah dapat saling berhubungan.



PUISI CINTA

CINTA yang AGUNG
Adalah ketika kamu menitikkan air mata
dan MASIH peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH
menunggunya dengan setia..
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu MASIH bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku
turut berbahagia untukmu’

Apabila cinta tidak berhasil…BEBASKAN dirimu…
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas LAGI ..
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan
kehilangannya..
tapi..ketika cinta itu mati..kamu TIDAK perlu mati
bersamanya…

Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu
menang..MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika
mereka jatuh

Tips Mengelola Keuangan

Dalam kehidupan berumah tangga, mengelola keuangan keluarga merupakan salah satu hal yang harus dilakukan. Namun demikian untuk sebagian besar keluarga, mengelola keuangan merupakan hal yang rumit dan membuat frustrasi. Sehingga dirasakan pendapatan selalu terbatas sedangkan kebutuhan selalu tanpa batas. Untuk mengatasinya, berikut beberapa tips mengelola keuangan keluarga:

1. Penuhi seluruh kebutuhan Anda
Kebutuhan yang dimaksud di sini tentu saja kebutuhan vital untuk jangka panjang. Seperti asuransi, pendidikan anak hingga dana pensiun. Mungkin terasa sulit dan berat karena masih ada kebutuhan lain yang harus dipenuhi, tapi begitu Anda terbiasa melakukannya dengan disiplin, hal lain pun akan menyesuaikan dengan keadaan. Yang penting, Anda sekeluarga berkomitmen untuk melakukannya.

2. Berbelanja dengan bijak
Berbelanjalah hanya sebatas penghasilan anda. Hati-hati membuka fasilitas kredit, segera lunasi tagihan dan cicilan karena bisa justru membebani anda dengan pengeluaran dan biaya yang lebih besar.
Anda juga harus bisa membedakan di antara kebutuhan dan keinginan. Hal yang diinginkan belum tentu selalu merupakan hal yang dibutuhkan.

3. Berinvestasi
Lakukan perencanaan keuangan keluarga dengan menyisihkan sebagian penghasilan Anda untuk berinvestasi. Investasikan uang Anda di saham, reksadana, properti, deposito, atau gabungan di antaranya. Uang Anda akan berkembang apabila Anda bisa menginvestasikan sebagian penghasilan Anda di tempat yang tepat.

4. Rajin membuat budget
Menabung untuk hari tua, kira-kira itulah prinsip dari pengelolaan keuangan keluarga. Dari kelahiran si kecil, biaya pendidikan, dana pensiun hingga kebutuhan sehari-hari, semua harus masuk dalam perencanaan budget. Termasuk juga budget untuk hal tak terduga.
Selalu menulis budget dan melaksanakannya membantu Anda sehingga menabung terasa jadi lebih mudah.

5. Berikan pemahaman keuangan untuk seluruh anggota keluarga
Walau banyak anggapan bahwa persoalan keuangan merupakan suatu hal yang tabu, pemikiran ini harus diubah, karena pengelolaan keuangan keluarga merupakan tanggung jawab bersama. Selalu libatkan anggota keluarga dalam perencanaannya. Ajarkan tentang pentingnya menabung kepada anak. Ini akan membantu mereka untuk memahami pengelolaan keuangan sejak dini.

Pengelolaan keuangan yang baik tidak akan membuat Anda jatuh miskin, tapi justru membantu Anda hidup lebih nyaman dan bahagia di hari tua nanti. Seperti kata pepatah, berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Selamat menyusun rencana keuangan keluarga.

Resep Masakan - Pizza mini

Bahan kulit :

350 gram terigu cap Cakra

200 ml Air

1 bungkus ragi instan

1/4 sendok garam


Bahan isi

- Saus Tomat

- Toping sesuai selera (bisa daging giling yang ditumis dengan bawang bombay, bawang putih, tomat, saus tomat, atau daging asap, daging ayam giling, sosis dsb)

- Keju Mozarella


Cara membuat :

campur semua bahn kulit, uleni sampai kalis

Biarkan 15 menit sambil ditutup serbet bahas

Kempeskan, bagi 8 atau sesuai selera, bulatkan dan pipihkan membentuk lingkaran, tepinya agak ditinggikan

Oles saus tomat,

Taburi topping

Taburi keju mozarela yang dioles tipis.

Bakar sampai matang.

SELAMAT MENCOBA ^^

TIPS MATA INDAH MEMPESONA


Mata merupakan bagian wajah yang paling diperhatikan. Perasaan seseorang dapat terlihat dari tatapan matanya sehingga organ tubuh ini disebut sebagai jendela hati. Mata yang indah merupakan bagian yang merupakan daya tarik bagi penampilan seorang wanita, itulah sebabnya dalam merias wajah, riasan mata umumnya membutuhkan waktu paling lama. Tetapi, mata juga memiliki berbagai masalah yang dapat membuat wajah tidak segar. Itulah sebabnya, Anda wajib merawat jendela hati ini sebaik-baiknya.

Penampilan mata Anda tentu harus dijaga agar tetap menarik dan cantik. Mata dapat menyampaikan banyak hal, termasuk kepribadian Anda. Karena itu, analisalah masalah yang terjadi pada mata Anda jika mulai terlihat tidak menarik. Beberapa masalah yang umumnya terjadi pada penampilan mata antara lain dijelaskan di bawah ini.

  • Lingkaran hitam

    Salah satu penyebabnya adalah karena faktor keturunan, sedangkan penyebab yang tidak dihindari adalah karena usia. Seiring bertambahnya umur, lingkaran di seputar mata makin menggelap.

    Kurang tidur juga dapat menyebabkan timbulnya lingkaran hitam ini, atau polusi dan stres.
  • Kantung mata

    Kantung mata sebenarnya adalah cairan tubuh atau lemak yang tidak dapat dibuang dengan sempurna. Hal ini cukup mengganggu karena membuat mata terlihat bengkak.
  • Kerutan

    Faktor utamanya adalah karena pertambahan usia yang mengakibatkan kurangnya kandungan kolagen dan mengurangi elastisitas kulit. Walau secara biologis umur seseorang belum tua, tetapi penuaan dini dapat terjadi pada siapa saja. Penyebabnya adalah sinar matahari yang berlebihan dan dehidrasi.

Mata Indah

Setelah mengetahui beberapa masalah yang terjadi pada penampilan mata, maka bagaimana caranya agar mata Anda tetap tampil menarik? Agar terhindar dari masalah-masalah penampilan mata tersebut dan menjaga mata tetap berbinar, Anda dapat melakukan pencegahan dan melakukan berbagai perawatan untuk mata. Perawatannya mudah dan dapat dilakukan di rumah. Berikut ini beberapa tips kecantikan untuk membuat mata tetap indah.

  • Bersihkan mata dari kosmetik sebelum tidur

    Bila tidak dibersihkan, sisa kosmetik akan menyumbat pori-pori. Untuk membersihkan bagian mata, sebaiknya gunakan pembersih mata khusus mata, karena mata memiliki bagian yang lebih sensitif dibandingkan bagian wajah lain. Atau gunakan susu murni untuk membersihkannya. Setelah itu, oleskan krim mata yang akan membantu merawat mata pada malam hari.
  • Lindungi mata dari sinar matahari

    Saat beraktivitas di siang hari di luar ruangan, pastikan untuk menggunakan tabir surya atau gunakan eye gel untuk untuk menyegarkan mata. Sebaiknya, gunakan kacamata yang dapat melindungi dari sinar ultraviolet, atau gunakan payung atau topi.
  • Cukup minum air putih

    Hal ini dapat mencegah terjadinya dehidrasi yang berarti dapat mencegah timbulnya keriput pada mata.
  • Konsumsi buah dan sayuran

    Kandungan mineral, vitamin pada buah merupakan nutrisi yang berguna untuk kecantikan mata, disamping juga bermanfaat untuk kulit dan kesehatan tubuh. Terutama, kandungan vitamin C pada buah atau sayur dapat membantu pembentukan kolagen yang menambah elastisitas mata.
  • Hindari untuk mengucek mata

    Apabila tangan yang kotor digunakan untuk mengucek mata, hal ini dapat menyebabkan iritasi mata.
  • Kompres mata

    Kompres menggunakan potongan kentang atau mentimun selama 10 menit berguna untuk mengurangi lingkaran hitam. Untuk memperlancar peredaran darah pada mata, mata dapat dikompres menggunakan es batu dan diusapkan di sekeliling mata. Sebagai antiseptik untuk mata, masukkan daun sirih pada air panas, dan biarkan uap air mengenai mata Anda.

Setelah melakukan perawatan mata, perhatikan juga kebiasaan Anda sehari-hari karena kebiasaan buruk seseorang dapat memicu penuaan dini. Antara lain kebiasaan merokok, stres, kurang tidur, atau alergi pada kosmetik tertentu. Perhatikan juga tanggal kadaluwarsa kosmetik agar tidak mengalami iritasi.

Mata dapat mengkomunikasikan sikap dan emosi kita. Mata bisa menunjukkan kekagetan atau ketakutan. Bahkan mata dapat mencerminkan keibaan hati atau perasaan kasih sayang. Kadang-kadang, mata dapat menyatakan keraguan atau kepedihan. Mata bisa berbicara. Oleh karena itu, jadikan mata Anda menjadi mata indah yang mempesona.



ALL ABOUT LOVE

“Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini… pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang”

“Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti-hentinya aku mencintai… Dan, apa yang kucintai kini… akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai… dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya”

“Kemarin aku sendirian di dunia ini, kekasih; dan kesendirianku… sebengis kematian… Kemarin diriku adalah sepatah kata yang tak bersuara…, di dalam pikiran malam. Hari ini… aku menjelma menjadi sebuah nyanyian menyenangkan di atas lidah hari. Dan, ini berlangsung dalam semenit dari sang waktu yang melahirkan sekilasan pandang, sepatah kata, sebuah desakan dan… sekecup ciuman”

“Aku ingin mencintaimu dengan sederhana… seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu… Aku ingin mencintaimu dengan sederhana… seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada…”

“…pabila cinta memanggilmu… ikutilah dia walau jalannya berliku-liku… Dan, pabila sayapnya merangkummu… pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu…”

“…kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang”

“Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka dipisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta… terus hidup… sampai kematian datang dan menyeret mereka kepada Tuhan…”

“Jangan menangis, Kekasihku… Janganlah menangis dan berbahagialah, karena kita diikat bersama dalam cinta. Hanya dengan cinta yang indah… kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan, dan duka perpisahan”

Rabu, 30 Desember 2009

SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER (CBIS)


Definisi :

(CBIS) atau Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.

CBIS ( Computer Base Information System)


Ø Memberi kesempatan untuk meningkatkan komunikasi dan pengambilan keputusan dlm suatu organisasi.

Ø Perancangan harus memberikan perhatian kepada tingkatan tingkatan manajemen dan kelompok organisasi.

Ø Pusat kekuatan informal dari suatu organisasi yang dpt mempengaruhi keberhasilan CBIS harus diidentifikasikan dan dimasukkan dlm perancangan.

Ø Harus menjaga manajemen yang dibutuhkan oleh lingkungan dan perubahan yang mempengaruhi susunan organisasi

Mengelola CBIS

Ø Manajer bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memelihara CBIS

Ø Dlm beberapa situasi manajer hrs dpt mengerjakan semua tugas tanpa bantuan.

Ø Spesialis informasi memberikan bantuan teknis jika diperlukan.

Ø CBIS akan dikembangkan manajer harus merencanakan life cycle dan kemudian mengontrol para spesialis.

Ø Mengontrol sumber CBIS untuk menjaga penampilan sistem dengan segala kemampuan, setelah implementasi.

Manajemen Sumber Informasi.

Perencanaan manajemen puncak dari suatu perusahaan yang akan menetapkan penggunaan komputerisasi yang akan berguna untuk mengetahui penciptaan sumber informasi dan pengelolaannya Information resources management (IRM), jika perusahaan akan menerapkan IRM maka harus ada tiga unsur, yaitu :

  1. Eksekutif puncak bagian komputer melaporkan secara langsung kepada pimpinan yang disebut Chief Information Officer (CIO)
  2. CIO turut ambil bagian dengan Eksekutif lain dalam menyusun rencana jangka panjang untuk organisasi
  3. Rencana jangka panjang harus dibuat agar kebutuhan informasi dapat memberi kepuasan pelayanan melalui komputerisasi personal, dll

Subsistem sistem Dalam Keorganisasian/ Perusahaan

  1. Fungsi organisasi terpisah dalam hal kegiatan dan ditentukan secara manajerial sebagai tanggung jawab sendiri-sendiri
  2. SIM dipandang sebagai sebuah gabungan sistem informasi
  3. Setiap sitem fungsional berdiri sendiri dalam hal prosedur, program, model yang saling tdk bersamaan.
  4. Gagasan dasarnya sama untuk mengenali fungsi-fungsi pokok atas nama subsistem dapat dirancang.

Subsistem utama dalam Sebuah organisasi Manufaktur

  1. Pemasaran : Ramalan penjualan, perencanaan penjualan, analisis pelanggan, penjualan
  2. Manufaktur : Perencanaan dan penjadualan produksi, pengendalian biaya, analisa biaya
  3. Logistik : Perencanaan dan pengendalian pembelian, persedian barang, dan distribusi
  4. Personalia : Perencanaan kebutuhan pegawai, menganalisa prestasi, administrasi gaji.
  5. Keuangan & Acc : Analisis Keuangan, analisis biaya, perencanaan kebutuhan modal, perhitungan pendapatan.
  6. Pengolahan Informasi : Perencanaan sistem informasi, analisis biaya
  7. Manajemen Puncak : perencanaan strategis, pengalokasian sumber daya.

= Organisasi adalah pembinaan hubungan wewenang dan dimaksudkan untuk mencapai koordinasi yang struktural, baik secara vertikal maupun secara horisontal diantara posisi yang telah diserahi tugas-tugas khusus yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan perusahaan.

= Organisasi terdiri dari dua bagian :

  1. Bagian-bagian / Departemen / Divisi : yang berarti menciptakan struktur dengan bagian yang diintegrasikan.
  2. Hubungan-hubungan : yakni hubungan antar komponen organisasi sedemikian rupa, sehingga hubungannya satu sama lain terikat oleh hubungan terhadap keseluruhan.

MODEL

Adalah abstraksi dari suatu masalah yang menampilkan tujuan dan aktivitas yang saling berhubungan.

Jenis Model :

  1. Model Fisik : adalah gambaran dari suatu sistem yang langsung diwujudkan dalam bentuk fisik
  2. Model Naratif : adalah model yang digambarkan dengan kata lisan ataupun tertulis
  3. Model Grafis : adalah model yang diwujudkan dengan gambaran garis, simbol dan bentuk gambar.
  4. Model Matematis : adalah model yang digambarkan dengan bentuk model matematika.

Penggunaan Model : Memudahkan pemahaman dan meramal

Dimensi Informasi :

v Relevansi : informasi mempunyai jika ia berhubungan secara khusus dengan maslah yang ada.

v Ketetapan : informasi harus tepat (akurat)

v Tepat waktu : informasi diperlukan saat masalah krisis belum terjadi

v Kelengkapan : informasi harus mempunyai suatu kandungan yang lengkap.

DATABASE


Database : susunan record data operasional lengkap dari suatu organisasi/perusahaan, yang terorganisir dan disimpan secara integrasi dengan menggunakan metode tertentu dalam komputer sehingga mampu memenuhi informasi optimal yang diperlukan oleh pemakai.

Manajemen Data : merupakan bagian dari manajemen informasi, yang mencakup aktivitas yang dilakukan untuk memastikan keakuratan dan up to date-an data perusahaan.

Subsistem Pangkalan Data (Database)

= Data mempunyai nilai sepanjang :

ü Data itu bisa dicari kembali

ü Diolah

ü Disediakan untuk orang yang membutuhkannya dalam batas waktu

= Suatu sistem informasi manajemen menggambarkan persediaan suatu rangkaian data yang cukup lengkap yang disimpan agar dapat memyediakan informasi untuk mendukung operasi, manajemen, dan pembuatan keputusan dalam suatu organisasi.

= Rangkaian file data yang saling berkaitan secara logik yang dipelihara untuk SIM disebut pangkalan data (Data Base)

= Perangkat lunak yang diperlukan untuk mengelola secara efektif dan menggunakan pangkalan data disebut sistem pangkalan data.

= Seluruh sistem yang menyangkut pangkalan data, perangkat lunak data, administrator pangkalan data, dan prosedur pangkalan data disebut sub sistem pangkalan data dan merupakan bagian dari sistem informasi manajemen.

Konsep Data dan Susunan Data

ü Data harus disusun agar pengolahan beberapa ciri suatu objek pengolahan data.

ü Butir data dapat membentuk suatu hubungan hirarkis antar mereka.

Butir Data

ü Suatu butir sering disebut sebagai bidang atai Fields,

ü Suatu bidang adalah ruang penyimpanan pada sarana file pengolahan data fisik, sedangkan butir adalah apa yang disimpan didalamnya.

ü Rangkaian kolom didefinisikan sebagai bidang butir data yang ditetapkan pons.

ü Butir data panjangnya tetap atau variable. Misalnya, nama dan alamat cukup beraneka ragam dalam jumlah karakter yang diperlukan. Tetapi hanya dua digit angka akan menampung usia setiap karyawan.

Rekaman

ü Butir data yang berhubungan dengan suatu obyek pengolahan data digabung menjadi suatu rekaman untuk obyek itu.

ü Kalau obyek pengolahannya adalah suatu pelanggan, butir seperti nomor pelanggan, nama, alamat, sisa hutang, dan tingkat pemberian kredit merupakan rekaman bagi pelanggan.

ü Setiap butir data untuk suatu rekaman menempati suatu bidang pada sarana penyimpanan. Jumlah penyimpanan yang diperlukan berbagai bidang rekaman merupakan penyimpanan yang dibutuhkan rekaman. Rekaman suatu jenis tertentu panjangnya bisa tetap atau tdk tetap (variabel)

File

ü Suatu kumpulan rekaman yang saling berhubungan atau disebut rangkaian data

ü Pemeliharaan dan penciptaan suatu file adalah suatu beban kerja dalam suatu sistem pengolahan informasi komputer

Jenis File

  1. File Induk : rekaman yang relatif permanen berisikan informasi statistik, identifikasi dan historis. Dipakai sebagai suatu sumber referensi atau pencarian kembali. Co/ : File Personalia, File Persediaan.
  2. File Transaksi/ File Perincian : kumpulan rekaman yang menguraikan transaksi perusahaan. Dikembangkan sebagai hasil pengolahan transaksi penyiapan dokumen transaksi. Dipakai untuk meremajakan file induk. Co/ : File faktur penjualan, file pesanan pembelian, file perusahaan skala gaji.
  3. File Laporan : catatan yang disarikan dari data dalam file induk menyiapkan suatu laporan. Co/ : File laporan untuk pajak yang ditahan, file laporan pelanggan yang menunggak pembayaran, file laporan untuk analisa ketrampilan pegawai.
  4. File Penyortiran : suatu file kerja berisi rekaman yang harus diurut. File ini bisa berupa file asli salinan file asli salinan file transaksi, file induk atau file laporan.

STRUKTUR INFORMASI

ü Suatu struktur informasi menentukan hubungan yang dimiliki data bagi pemakai informasi.

ü Suatu struktur informasi bisa dikelompokkan sebagai hirarkis atau hubungan. Hubungan hirarkis merupakan suatu hubungan Inferior-superior.

Peralatan Penyimpanan File


ü Sarana penyimpanan file yang paling umum dipakai adalah pita magnetik atau piringan magnetik.



Susunan File Untuk Pengolahan Data

Tujuan dari suatu susunan file adalah :

  1. Menyediakan suatu sarana untuk mencari rekaman bagi pengolahan, seleksi, atau penyaringan (Extracting)
  2. Memudahkan penciptaan dan pemeliharaan file.

Beberapa pertimbangan dalam desain file :

Pertimbangan

Catatan

Metode Jangkauan File

Jangkauan berurutan atau langsung

Besarnya file

Dipengaruhi jumlah rekaman, besarnya rekaman, besarnya blok dan metode penyimpanan data pada sarana file

Desain item

Tetap atau variabel

Biaya sarana file

Biayanya paling tinggi untuk peralatan jangkauan langsung yang cepat seperti tromol dan piringan, paling rendah untuk sarana peraltan penyimpanan jangkauan lambat seperti pita magnetik.

File pengolahan pemeliharaan dan pertanyaan

Peremajaan online dan pencarian kembali yang sering versus pengolahan periodik.

Kebutuhan akan suatu pangkalan data

Pangkalan data memperluas besarnya rekaman dan memperbesar kompleksitas manajemen file.

Kerahasiaan file

Ketentuan pengamanan untuk membatasi jangkauan dan membatasi pembuatan perubahan pada file.

= Susunan File secara berurutan=

ü Dalam susunan file secara berurutan rekaman disimpan menurut kunci rekaman.

ü Susunan file secara berurutan adlh biasa karena memanfaatkan sarana file yang paling murah yakni pita magnetik.

ü Susunan secara berurutan pada suatu piringan seringkali disebut metode jangkauan secara berurutan (sequential access methode /SAM)

ü Efisiensi susunan secara berurutan untuk pencarian data yang diperlukan oleh pertanyaan tergantung pada jenis pertanyaannya. Kalau pertanyaannya adalah mengenai suatu rekaman spesifik yang ditandai oleh kuncinya, suatu file secara berurutan seperti pita magnetik ditelusuri mulai dari awalnya sampai rekaman itu ditemukan.

Manfaat dan kelemahan susunan secara berurutan dalam peremajaan file induk, adalah :

Manfaat

Kelemahan

Desain file adalah sederhana pencarian suatu rekaman hanya memerlukan suatu kunci urutan

Kalau tingkat kegiatan adalah tinggi, kesederhanaan kunci sebagai metode untuk jangkauan memudahkan pengolahan yang efisien.

Sarana file yang murah dapat dipakai ( pita magnetik)

Seluruh file harus diolah betapapun rendahnya tingkat kegiatannya

Transaksi harus disortir dalam urutan yang sama dengan file

File adalah selalu uang sampai batas suatu kelompok belum diolah.

=Susunan File Secara Acak=

ü Masalah susunan file untuk pengolahan data yang memakai penyimpanan jangkauan langsung adalah bagaimana menyimpan rekaman data sedemikian rupa sehingga lokasi penyimpanan dapat ditemukan.

ü Bagi jangkauan acak baik sekali kalau kunci rekaman adalah sama dengan nomor identifikasi untuk lokasi penyimpanan piringan.

ü Teknik yang paling dikenal dan sering dipakai untuk menghasilkan alamat melalui randomizzing adalah pembagian kunci dengan satu bilangan positif yang biasanya adalah suatu bilangan utama. Suatu kesulitan dengan prosedur randomizzing adalah bahwa beberapa alamat tidak akan pernah muncul sedangkan dua atau lebih banyak kunci rekaman bisa menghasilkan alamat piringan yang identik. Dalam keadaan demikian, salah satu rekaman disimpan pada lokasi yang dihasilkan dengan alamat piringan disimpan dalam overflow location.

= Susunan File Secara Acak yang Diindeks=

Indeks seringkali dalam urutan kunci rekaman, yang memungkinkan indeks dicari secara berurutan atau dengan cara proses pencarian biner untuk menemukan alamat sebuah rekaman, dalam beberapa keadaan, suatu indeks berurutan tidak dikehendaki dalam suatu susunan yang diindeksbisa diciptakan dengan suatu pohon indeks.

= Susunan File Secara Berurutan yang di Indeks=

Susunan secara berurutan yang diindeks pada hakekatnya merupakan suatu kompromi antara metode jangkauan berurutan dan jangkauan acak. Susunan ini juga dikenal sebagai ISAM (Indexed Sequential Access Methode/ metode jangkauan berurutan yang diindeks)

=Susunan Daftar untuk Pencarian Informasi=

Masalah jangkauan adalah paling hebat dalam aplikasi pencarian informasi. Suatu alternatif atas susunan berurutan atau acak adalah dengan memakai semacam bentuk susunan daftar, hubungan antar rekaman ditentukan petunjuk (pointer) hingga tidak perlu adanya susunan file khusus.

=Susunan daftar sederhana=

Dalam suatu daftar sederhana suatu masukan dalam suatu indeks menunjuk pada rekaman pertama. Rekaman pertama dalam daftar menunjuk pada rekaman logik kedua dan seterusnya.

=Susunan daftar yang dibalikkan=

suatu rangkaian ciri penuh akan memungkinkan file dijangkau melalui ciri mana saja. File ini dikatakan sebagai “Dibalikkan” (inverted)